Tuesday, May 2, 2017

Pengobatan Tuberkulosis pada Hepatitis Imbas Obat (Drug Induced Hepatitis)

Hepatitis imbas obat adalah kelainan fungsi hati akibat penggunaan obat-obat hepatotoksik (drug induced hepatitis).
Tatalaksana hepatitis imbas obat pada pengobatan tuberkulosis bergantung pada:
  • Fase pengobatan TB (tahap awal / lanjutan)
  • Beratnya gangguan pada hepar
  • Beratnya penyakit TB
  • Kemampuan / kapasitas pelayanan kesehatan dalam tatalaksana efek samping akibat OAT
  • Penatalaksanaan
    • Bila klinis (+) (Ikterik [+], gejala mual, muntah [+]) → OAT Stop
    • Bila gejala (+) dan SGOT, SGPT ≥ 3 kali → OAT Stop
    • Bila gejala klinis (-), laboratorium terdapat kelainan:
      • Bilirubin > 2 → OAT stop
      • SGOT, SGPT ≥ 5 kali → OAT stop
      • SGOT, SGPT ≥ 3 kali → teruskan pengobatan, dengan pengawasan
 Pengobatan TB dihentikan menunggu sampai fungsi hepar kembali normal dan gejala klinik menghilang, maka OAT dapat diteruskan kembali. Apabila tidak dimungkinkan untuk melakukan test fungsi hepar maka sebaiknya menunggu 2 minggu lagi setelah ikterik dan nyeri perut menghilang sebelum diberikan OAT kembali.

Apabila hepatitis imbas obat telah teratasi maka OAT dapat dicoba satu persatu. Pemberian obat sebaiknya dimulai dengan rifampisin yang jarang menyebabkan hepatotoksik dibandingkan isoniazid atau pirazinamid. Setelah 3-7 hari baru isoniazid diberikan. Pasien dengan riwayat jaundice tetapi dapat menerima rifampisin dan isoniazid, sebaiknya tidak lagi mendapatkan pirazinamid.

Jika terjadi hepatitis pada fase lanjutan dan hepatitis sudah teratasi maka OAT dapat diberikan kembali (isoniazid dan rifampisin) untuk menyelesaikan fase lanjutan selama 4 bulan.

(Sumber: Pedoman Diagnosis dan Penatalaksanaan Tuberkulosis di Indonesia PDPI 2011)


1 comment:

  1. The Best Casinos In Palm Springs, CA
    A Las 당진 출장샵 Vegas casino's unique dining and entertainment 충주 출장안마 options are unmatched 통영 출장마사지 in the Palm Springs area. The Wynn & 아산 출장안마 Encore are kadangpintar two of the best hotels in

    ReplyDelete

Lupus Eritematosus Sitemik / Systemic Lupus Erythematosus (SLE)

Lupus eritematosus sitemik (systemic lupus erythematosus) (SLE) merupakan penyakit inflamasi autoimun kronis dengan etiologi yang belum dik...